Panduan untuk Mengurangi dan Menghindari Mabuk Perjalanan, Mudah dan Praktis

Foto : mabuk di perjalanan (motion sikness)

Pernahkah rekan-rekan merasa pusing, mual dan ingin muntah ketika sedang bepergian menggunakan kendaraan? 

Pastinya hal tersebut dapat mengganggu kenyamanan anda.Orang-orang biasa menyebut hal tersebut sebagai mabuk perjalanan atau motion sikness, masalah umum yang bisa mengganggu ketika bepergian menggunakan moda transportasi darat, laut, dan udara. Gejala seperti mual, pusing dan keringat dingin bisa membuat perjalanan menjadi tidak mengenakkan. Untungnya ada beberapa tips yang mudah dan praktis yang bisa membantu mengatasi mabuk perjalanan. 

Berikut adalah panduan praktis untuk mengurangi atau bahkan menghindari mabuk perjalanan.

• Persiapkan diri anda dengan baik : Salah satu cara yang cukup efektif adalah mempersiapkan diri sebelum berangkat.Pastikan waktu istirahat anda cukupdan tidak bepergian dalam keadaan lapar. Makanlah makanan ringan yang mudah dicerna beberapa jam sebelum perjalanan. Hindari makanan berat, berlemak, atau pedas yang bisa memperburuk gejala mabuk perjalanan.

• Pilih posisi tempat duduk yang nyaman : Posisi menentukan prestasi (hahahahahah), sama halnya dengan posisi tempat duduk, tempat duduk dapat mempengaruhi tingkat mabuk perjalanan. Jika anda bepergian menggunakan mobil, duduklah di kursi depan jika memungkinkan, karena ini memberikan pandangan yang lebih baik terhadap jalan dan membantu otak anda dalm menyeimbangkan gerakan. Jika anda bepergia menggunakan pesawat, tempat duduk dekat sayap biasanya adalah yang paling stabil. Pada moda transportasi laut yaitu kapal, tempat duduk di bagian tengah merupakan titik paling stabil dari kapal.

• Fokus pada titik jauh : Saat merasa mabuk perjalan, cobalah fokus pada titik jauh di depan anda. Hal ini sangat membantu otak anda untuk menyeimbangkan gerakan dan mengurangi gejala mual. Jika anda berada di dalam mobil, jangan membaca buku atau menatap layar ponsel terlalu lama, karena ini bisa memperburuk mabuk perjalanan, sebaiknya lihatlah ke arah jalan atau horizon.

• Gunakan teknik pernapasan dan relaksasi : Teknik pernapasan yang dalam dan relaksasi dapat membantu mengurangi gejala mabuk perjalanan. Cobalah bernafas perlahan dan dalam, serta lakukan teknik relaksasi seperti meditasi atau pernapasan diafragma. Hal ini dapat membantu menenangkan sistem saraf dan mengurangi rasa mual.

• Pertimbangkan penggunaan obat : Jangan panik dulu, jika tips diatas tidak cukup membantu, mungkin anda perlu mempertimbangkan untuk menggunakan obat-obatan. Obat anti-mabuk seperti dimenhydrinate(dramamine) atau meclizine bisa efektif, akan tetapi sebaiknya konsultasikan dahulu kepada dokter sebelum mengkonsumsi obat ini, terutama jika anda memiliki kondisi medis tertentu atau sedang mengkonsumsi obat jenis lain. Ada juga solusi non-obat, bisa dengan mengkonsumsi permen jahe yang dikenal dapat membantu meredakan rasa  mual.

• Coba akupuntur atau akupresur : Beberapa orang menemukan bahwa teknik akupuntur atau akupresur dapat membantu mengatasi mabuk perjalanan. Cobalah pijat-pijat sendiri dengan santai bagian pergelangan tangan secara bergantian, hal tersebut dapat merangsang titik akupresur tertentu yang dapat membantu mengurangi gejala mual.

• Jaga kelembapan dan ventilasi : Pastikan ada sirkulasi udara yang baik di dalam kendaraan yang anda gunakan, ventilasi yang baik dan menjaga kelembapan udara dapat membantu mengurangi gejala mabuk perjalanan.

• Hindari alkohol dan kafein : Sebelum dan selama perjalanan, ada baiknya untuk menghindari konsumsi alkohol dan kafein, karena alkohol dapat menggangu keseimbangan tubuh, sementara kafein dapat membuat anda merasa gelisah.

Dengan menerapkan beberapa tips yang mudah dan praktis di atas, anda dapat meningkatkan peluang untuk  bepergian dengan nyaman dan bebas dari mabuk perjalanan. Setiap orang mungkin bereaksi berbeda dengan berbagai metode, jadi penting untuk menemukan kombinasi strategi yang paling efektif bagi anda.

Selamat bepergian.